Kursi berpenis di kereta api, pesan penting untuk akhiri pelecehan seksual terhadap perempuan

Perempuan kerap menjadi sasaran pelecehan seksual dimana-mana di seluruh dunia, termasuk di Meksiko.

Untuk meningkatkan kesadaran mengenai hal ini, pemerintah setempat belum lama ini membuat kursi khusus yang ditempatkan di sebuah kereta.

Kursi ini memiliki dua buah dada serta penis yang dibuat menonjol di tempat duduknya. Tujuannya (tentu saja) untuk membuat yang duduk merasa gak nyaman.

Coba tengok videonya di bawah ini:

Dari sejumlah reaksi yang ada, nampak beberapa pria yang langsung kembali berdiri saat sadar ada yang gak beres sama kursinya. Satu di antaranya mencoba menutupinya dengan tas, namun tetap gak berhasil mendapat posisi duduk yang enak.

Terakhir, mereka kemudian dihadapkan pada tulisan yang tertera di bawahnya. Di sinilah pesan sesungguhnya dari kursi berpenis itu. Sebuah upaya untuk menjelaskan kalau pelecehan seksual terhadap perempuan (juga pria dan lainnya tentu saja) adalah sebuah hal yang gak bisa dibenarkan secara moral maupun hukum.

Baca juga:

• 93% korban pemerkosaan di Indonesia gak ngelaporin kasusnya ke polisi: Survey
• Dua penumpang diduga melecehkan pramugari Garuda Indonesia dengan “lelucon” susu
• Kemal Palevi dikecam netizen karena tanya ukuran bra kepada gadis umur 14 tahun dalam video

“Tidaklah nyaman untuk duduk di kursi ini. Tapi itu tidak sebanding dengan kekerasan seksual yang dialami wanita di dalam keseharian mereka,” bunyi tulisan tersebut.

“Sembilan dari sepuluh Wanita di Meksiko telah menjadi korban dari beberapa bentuk kekerasan seksual.”

So, maukah kamu turut serta untuk menjaga para perempuan dari kekerasan seksual?