​Gerebek uang palsu jelang Ramadhan

Menjelang bulan puasa, makin ramai orang produksi kue-kue, baju lebaran, dan uang palsu!

Polsek Mampang dan Polres Metro Jakarta Selatan menggerebek rumah kost yang jadi sentra uang palsu di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Selasa malam.

Enam produsennya: Nur Ahmad, Nur Habib, Sardu, Eko Heru, Jumali dan Aria Zakaria Hutama ditetapkan menjadi tersangka. Uang palsu yang mereka buat rencananya akan diedarkan bulan Ramadhan besok.

“Terdapat 194 lembar yang telah jadi dalam pecahan 100 ribu dan 200 lembar yang belum dipotong. Tapi uang palsu ini belum sempat diedarkan,” kata Kapolsek Mampang, Kompol Bambang Hari Wibowo pada Warta Kota kemarin. 

Alat-alat untuk memproduksi uang bohongan ini juga diamankan. Printer, alat tambal ban, cairan kimia dan tinta, kompresor, hair dryer, rim kertas roti, mesin laminating, screen sablon hingga lampu ultra violet ditemukan di tempat kejadian.

Wuah, canggih sekali. Mereka berniat uang palsu ini lolos kalau dilihat di bawah sinar ultra violet!

Kalau menurut ajaran Islam, saat bulan Ramadhan konon setan-setan dibelenggu. Gantinya setan ya orang-orang model begini. Yang niatnya buruk merugikan orang untuk keuntungan sendiri. Lebih jahat dari setan.