Badak Jawa yang langka bertambah tiga!

Sumber: AFP

Kabar gembira untuk kita semua! Kamera jebak menangkap gambar tiga anak Badak Jawa baru di Taman Nasional Ujung Kulon, memastikan pertambahan jumlah spesies langka yang nyaris punah ini.

Seekor badak betina dan dua ekor badak jantan kecil yang terpantau selama beberapa bulan terakhir, diperkirakan lahir tahun lalu. Kini jumlah Badak Jawa di TNUK mencapai 60 ekor, jumlah yang lumayan membanggakan. Pada 2011 lalu, jumlah Badak Jawa di TNUK sempat menurun drastis ke angka 35 ekor.

“Ini berita yang menggembirakan. Sekarang tugas kita adalah memastikan mereka terlindungi,” Widodo Ramono, Ketua Indonesia Rhino Foundation berkomentar pada AFP.

Anak-anak badak ini ditemukan bersama induk mereka di berbagai tempat di kawasan TNUK. Ketiganya berasal dari orangtua yang berbeda dan difilmkan pada April, Mei dan Juli lalu.

International Union for Conservation of Nature (IUCN) mengklasifikasikan Badak Jawa yang bentuknya mirip unicorn pakai baju zirah ini sebagai hewan yang “critically endangered” atau hewan paling terancam punah, bersama dengan Badak Sumatera.

Kepunahan Badak Jawa tentu adalah akibat kelakuan manusia. Binatang pemalu ini merupakan incaran pemburu liar (karena kalau resmi jelas gak boleh) untuk culanya yang berharga selangit dan biasa dijadikan obat kuat. Selain itu alih fungsi hutan menjadi lahan pertanian dan perkebunan membuat Badak Jawa kehilangan habitat dan makanan, membuat jumlahnya turun dari ribuan menjadi puluhan dalam 35 tahun terakhir.

Semoga binatang langka Indonesia ini terus bertambah jumlahnya ya. Jadi nanti kita akan bisa ajak anak-anak kita ke taman nasional untuk lihat Unicorn Khas Indonesia.