Ekstasi oldies membuat “come back” di Jakarta

Kalau penyanyi oldies yang gelar konser “come back” sih seru ya, tapi kalau ekstasi, bisa buat repot semua pihak. Polisi narkoba saja kaget dengan temuan ekstasi yang terakhir eksis tahun 1980an. Apalagi jumlahnya juga cukup fantastis, 520.000 butir!

“Aneh juga kok ternyata masih ada ekstasi jenis ini,” ungkap Kasubdit III Ditnarkoba Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Armand Maulana, kepada Warta Kota.

Apalagi ekstasi ini juga memiliki efek yang lebih berbahaya dibanding yang biasa beredar sekarang.
“Kandungannya amat tinggi, mencapai 85 persen,” tambahnya.

Ekstasi yang kerap beredar saat ini biasanya hanya mengandung 35-45% MDMA, zat aktif pemacu syaraf supaya ‘on’ terus yang merusak tubuh. Namun, dicurigai ekstasi oldies didaur ulang agar efek nya 3-4 kali lebih kuat dari ekstasi biasa.

Obat terlarang itu ditemukan di sebuah penggerebekan yang melibatkan seorang warga Hong Kong pada bulan September lalu.
Well, selain dampak buruk dosis tinggi, selalu ada kemungkinan obat-obatan itu kadaluarsa, kan terakhir muncul tahun 1980an.