Ketika uang Rp 5,1 milyar yang nyasar ke rekening malah membawa petaka
Bagaikan menang lotere, pada Februari lalu Suparman, warga Desa Hilir Kantor, Kecamatan Ngabang, Kalimantan Barat, menerima sms dari bank BNI kalau uang sejumlah Rp 5,1 Milyar masuk ke rekeningnya.
Dan ternyata beneran ada uangnya!
Dalam dua hari Suparman pun langsung gencar mentransfer uang ke teman-temannya dan tarik uang dari ATM yang jumlah totalnya mencapai Rp 2,2 Milyar.
Tapi setelah itu, rekening Suparman diblokir, dan pada 6 Februari 2015 pihak Bank BNI meminta Suparman untuk mengembalikan Rp 500 juta.
“Saya juga sudah lapor ke Dirkrimsus Polda Kalbar tentang tindak pidana perbankan. Tapi dari hasil penyelidikan polisi, laporan tersebut dihentikan. Karena sudah berkoordinasi dengan OJK, dan OJK menyatakan salah transfer oleh BNI tidak melanggar ketentuan,” kata Suparman seperti dikutip Kompas.com hari ini (10/11)
Penyelidikan kasus Suparman dihentikan Polda Kalimantan Barat pada April 2015, namun baru diinformasikan ke Suparman pada 29 Oktober lalu.
Dan sampai saat ini belum ada kejelasan dari pihak BNI mengenai uang Rp 5,1 Milyar ataupun soal pemblokiran rekening Suparman.
Lain kali kalau kita nerima duit yang nyasar ke rekening kita, mending langsung lapor aja deh sebelum ribet kayak gini.
You may be interested
Kreator Spongebob meninggal, netizen Indonesia bikin meme pengajian
Batok.co - Nov 30, 2018Selamat jalan Stephen Hillenburg.
Netizen heboh, kaki burung hantu ternyata jenjang banget
Batok.co - Nov 29, 2018WOW!
Nyebrangin papan, motornya selamat orangnya nyebur (video)
Batok.co - Nov 29, 2018“Ngapa lu loncat lontong!”