Lion Air menskors kopilot yang diduga menawarkan janda
Setelah sempat disanggah oleh Direktur Operasionalnya, kini Direktur Umum Lion Air, Edward Sirait, justru mengaku telah menginvestigasi laporan soal pilot menawarkan janda.
Melalui investigasi internal Lion Air, diketahui bahwa memang ada pelanggaran etika oleh kopilot penerbangan Surabaya – Denpasar pada 14 November lalu.
“Kopilot itu mengucapkan selamat ulang tahun ke teman pramugarinya yang ikut terbang. Jadi, seperti memberi kejutan. Hal itu melanggar prosedur announcement dan etika,” jelas Edward seperti dikutip Kompas.com kemarin.
Namun Edward menyangkal kopilotnya menawarkan pramugari janda seperti yang dilaporkan oleh penumpang atas nama Lambertus Maengkong.
Kopilot yang identitasnya dirahasiakan dari publik itu ‘hanya’ mengucapkan selamat ulang tahun kepada pramugari lewat pengeras suara dan bilang ke penumpang bahwa pramugari yang berulangtahun itu masih single.
“Jadi, yang katanya menawarkan janda, itu tidak benar sama sekali. Pramugarinya saja single,” bela Edward.
Sedangkan untuk suara desahan di pengeras suara dan dugaan kopilotnya mabuk, Edward membela habis-habisan karyawannya itu.
“Kalau dia masih ngomong di mikrofon, pesawatnya enggak mungkin terbang. Orang yang bilang kopilotnya mabuk, itu juga diragukan. Kalau mabuk, kaptennya tidak mungkin mau menerbangkan pesawat. Bisa jadi kopilot kalau bicara lewat mic terlalu dekat, jadi terdengar seperti mendesah,” ujar Edward.
Kini, Lion Air telah menskors kopilot tersebut dengan tidak boleh terbang minimal dua pekan.
You may be interested
Kreator Spongebob meninggal, netizen Indonesia bikin meme pengajian
Batok.co - Nov 30, 2018Selamat jalan Stephen Hillenburg.
Netizen heboh, kaki burung hantu ternyata jenjang banget
Batok.co - Nov 29, 2018WOW!
Nyebrangin papan, motornya selamat orangnya nyebur (video)
Batok.co - Nov 29, 2018“Ngapa lu loncat lontong!”