Survey: 9 maskapai Indonesia masuk dalam daftar 10 maskapai paling tidak aman di dunia

Dengan jatuhnya pesawat AirAsia pada tahun 2014 dan banyaknya skandal penerbangan (seperti delay yang semakin ajaib, masalah etika, hingga penggunaan narkoba oleh crew penerbangan), bisa dibilang standar keamanan penerbangan di Indonesia masih jauh dari yang terbaik di dunia.

Bahkan, menurut sebuah survey, standar keamanan penerbangan di Indonesia tergolong paling buruk.

Survey AirlineRatings.com yang dilansir oleh The Telegraph menunjukkan bahwa dari 10 maskapai yang hanya mendapatkan satu bintang untuk keamanan penerbangan (rating paling rendah), sembilan diantaranya beroperasi di Indonesia.

Berikut maskapai yang mendapatkan nilai paling rendah dari AirlineRatings (berdasarkan urutan abjad):
1.     Batik Air
2.     Bluewing Airlines
3.     Citilink
4.     Kal-Star Aviation
5.     Lion Air
6.     Sriwijaya Air
7.     TransNusa
8.     Trigana Air Service
9.     Wings Air
10.   Xpress Air

Hanya Bluewing Airlines (Suriname) yang gak terbang di Indonesia. Tiga diantara maskapai di atas – Batik Air, Lion Air, dan Wings Air – beroperasi dibawah Lion Group, sedangkan Citilink beroperasi dibawah Garuda Indonesia. Beberapa maskapai lain seperti Trigana dan Xpress kebanyakan melayani penerbangan di daerah timur Indonesia.

AirlineRatings memberikan nilai berdasarkan survey terhadap 407 maskapai di dunia. Mereka memberikan berbagai rating untuk para maskapai berdasarkan beberapa faktor seperti apakah maskapai memiliki sertifikat dari International Air Transport Association (IATA), catatan kecelakaannya, dan apakah pesawat maskapai tersebut pernah dikandangkan karena masalah keamanan.

Di sisi lain, gak ada maskapai dari Indonesia yang masuk dalam daftar 20 maskapai paling aman di dunia. Maskapai dari Australia, Qantas, mendapatkan gelar maskapai paling aman versi AirlineRatings untuk ketiga tahun berturut-turut.

Ini jelas bukan kabar baik bagi industri penerbangan Indonesia. Apakah kalian akan tetap terbang bersama maskapai-maskapai di atas? Atau apakah ada maskapai lain yang lebih menyeramkan tapi gak masuk dalam daftar?