Kisah inspiratif: Anak 9 tahun di Semarang jual makaroni untuk biaya pengobatan Ibunya
Terkadang kami terharu dengan kepedulian masyarakat atas sesama, seperti di cerita ini.
Baru-baru ini Eko Adi Prasetyo, anak sembilan tahun dari Semarang, menjadi sensasi media dan sosial media. Diberitakan bahwa ibu Eko mengindap penyakit batu ginjal, dan karena keterbatasan ekonomi, si cilik berjuang untuk menjual makaroni demi membayar pengobatan ibunya.
“Jualan itu emang inisiatif dari Eko. Saya hanya bantu menggorengkan, jualannya pakai sepeda, keliling. Sudah dua bulan ini,” tutur Dewi, ibu Eko, pada Kompas.
Hebatnya, Eko biasanya berhasil menjual habis sekitar 50 bungkus makaroni per hari.
Karena menjadi perbincangan di social media, banyak yang mendatangi secara langsung kediaman Eko dan ibunya untuk memberikan berbagai bantuan.
Semoga Dewi lekas sembuh dan orang yang membantunya mendapatkan imbalan yang jauh lebih besar lagi.
You may be interested
Kreator Spongebob meninggal, netizen Indonesia bikin meme pengajian
Batok.co - Nov 30, 2018Selamat jalan Stephen Hillenburg.
Netizen heboh, kaki burung hantu ternyata jenjang banget
Batok.co - Nov 29, 2018WOW!
Nyebrangin papan, motornya selamat orangnya nyebur (video)
Batok.co - Nov 29, 2018āNgapa lu loncat lontong!ā