Pasangan muda diantara 18 orang yang dicambuk di Aceh karena melanggar hukum Islam
Delapan belas orang dicambuk di depan umum Selasa karena melanggar hukum Islam di provinsi Aceh di Indonesia, termasuk pasangan muda yang belum menikah dan tertangkap berduaan.
Pria dengan penutup kepala mencambuk dengan tongkat rotan di atas panggung sebelah sebuah masjid di Banda Aceh, ibukota provinsi Aceh, di depan sorak-sorai kerumunan.
Wanita 19 tahun dan pria 21 tahun dicambuk masing-masing delapan kali setelah mereka ditemukan menghabiskan waktu berdua, yang mana hal ini melanggar hukum untuk pasangan muslim yang belum menikah di provinsi ini.
Mencambuk di depan umum menjadi hal yang biasa di Aceh, satu-satunya provinsi di Indonesia yang menerapkan hukum syariah Islam.
Enam pemuda juga dicambuk masing-masing 40 kali setelah mereka tertangkap minum alkohol saat pesta ulang tahun di sebuah kamar hotel pada bulan Desember.
Pihak berwenang tidak mengungkapkan pelanggaran yang dilakukan oleh sisa dari 18 orang itu, yang semuanya terdiri dari laki-laki.
Aceh mulai menerapkan hukum syariah setelah diberikan otonomi khusus tahun 2001, upaya oleh pemerintah pusat di Jakarta untuk memadamkan pemberontakan separatis yang telah lama berjalan.
Hukum Islam telah diperkuat sejak provinsi ini mencapai kesepakatan damai dengan pemerintah pusat pada tahun 2005.
Lebih dari 90 persen orang Indonesia menggambarkan diri mereka sebagai Muslim, namun sebagian besar mempraktikkan keimanan yang moderat.
You may be interested
Kreator Spongebob meninggal, netizen Indonesia bikin meme pengajian
Batok.co - Nov 30, 2018Selamat jalan Stephen Hillenburg.
Netizen heboh, kaki burung hantu ternyata jenjang banget
Batok.co - Nov 29, 2018WOW!
Nyebrangin papan, motornya selamat orangnya nyebur (video)
Batok.co - Nov 29, 2018āNgapa lu loncat lontong!ā