Pejabat baik: Walikota F.X. Hadi Rudyatmo keluarin uang sendiri untuk tebus ijazah 90 pelajar di Solo

Dengan maraknya kasus korupsi yang melibatkan pejabat, kami bisa ngerti kenapa orang gampang banget gak percaya sama pejabat di Indonesia. Tapi ada waktunya kita perlu kesampingkan dulu sinisme dan mengapresiasi para pejabat yang betul-betul melayani publik, bahkan melebihi tugasnya sebagai abdi negara. Walikota Solo F.X. Hadi Rudyatmo adalah salah satunya.

Rudyatmo baru-baru ini menebus ijazah 90 lulusan SMK dan sekolah swasta dengan menggunakan uangnya sendiri!

Ijazah puluhan pelajar ini sebelumnya tertahan di sekolah karena mereka belum bisa melunasi biaya administrasi. Penghasilan keluarga mereka gak cukup untuk membayar uang sekolah, sehingga walaupun mereka sudah dinyatakan lulus, ijazah belum bisa mereka dapatkan. Tapi kemarin di Balai Kota Solo, ijazah mereka diserahkan langsung oleh sang walikota yang telah mengeluarkan uang sebesar Rp 57,5 juta untuk menebus tunggakan uang sekolah mereka.

”Tidak menggunakan APBD. Rata-rata tunggakan mulai dari Rp 4 juta hingga Rp 5 juta. Ada yang sampai tiga tahun tidak membayar sekolah,” kata Rudyatmo seperti dikutip Radar Solo kemarin.

Walaupun Rudyatmo melihat pentingnya bagi para pelajar ini mendapatkan ijazah, tapi dia pun mengakui kalau dia gak mampu menebus semua ijazah yang tertahan di Kota Solo (di sekolah negeri saja ada 925 ijazah tertahan). Karena itu Rudyatmo berencana mengajak perusahaan-perusahaan swasta untuk membantu para pelajar yang tertahan ijazahnya dengan program corporate social responsibility (CSR).

Salut atas perbuatan baik Walikota Rudyatmo!

Mungkin ada di luar sana orang-orang sinis yang melihat ini cuma aksi cari muka di media. Tapi kayaknya 90 pelajar yang sekarang bisa menggunakan ijazah mereka untuk mengejar masa depan lebih baik gak akan peduli sama pendapat itu.