Supir Blue Bird KZL: Penumpang diturunin di jalan karena pesan Uber duluan

Meskipun aksi demo udah gak ada lagi, kayaknya ‘perang’ antara layanan ride sharing dengan taksi masih terus berlanjut. Masih ada aja supir taksi yang bete dengan keberadaan Uber dkk.

Hari Minggu kemarin, Christina Mega menceritakan melalui akun Path nya bahwa ia dan tiga teman perempuannya baru landing di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang. Awalnya mereka berencana mau naik Uber untuk melanjutkan jalan pulang, tapi gak jadi karena ada petugas bandara yang bilang Uber gak boleh jemput penumpang karena dianggap taksi gelap.

Akhirnya mereka naik taksi Blue Bird bandara deh, dan disitulah pengalaman mereka jadi pahit. Ternyata, ngomongin soal Uber di dalam taksi yang situ ini tabu, karena empat perempuan ini diturunin dari taksi di tengah jalan bandara karena mereka diskusi soal Uber di dalam taksi.

Represif banget supirnya ya. Kayak jaman Orde Baru.

Mungkin karena sangking bencinya si supir sama Uber, dia gak peduli saat Christina bilang dia mau laporin si supir ke Blue Bird. Dia pun gak peduli udah difoto untuk disebarluaskan ke sosmed dan media.

Saat ini mungkin masih banyak supir taksi yang sensi sama Uber DKK karena kompetisi yang menurut mereka gak adil. Tapi mungkin September nanti persaingannya bisa sehat setelah pemerintah menerapkan aturan baru untuk perusahaan ride sharing dimana mereka harus menetapkan tarif sesuai dengan aturan pemerintah, sama seperti taksi.