Warga Jakarta, yuk matikan tv dan mulai membaca buku!

Malu banget sih waktu Indonesia masuk rangking dua dari bawah dalam survey kebiasaan membaca antara 61 negara. Mungkin inilah alasan kenapa Pemprov DKI Jakarta mau bikin kampanye untuk meningkatkan minat baca di Jakarta..

Menurut Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat, Pemprov DKI berencana meluncurkan gerakan mematikan televisi pada pukul 18.00 sampai 20.00 dan menggunakan waktunya untuk membaca setiap hari.

Mungkin menerapkan kampanyenya bakal sulit ya, makanya Pemprov DKI mau gandeng mahasiswa-mahasiswa Jakarta untuk sosialisasi gerakan ini nantinya.

“Para mahasiswa bisa rembung bersama RT dan RW. Mengajak mereka untuk bisa mematikan televisi paling tidak selama dua jam,” terang Djarot dikutip dari Merdeka.

Keren sih idenya, dan kami berharap semoga gerakannya sukses. Lagian ada apa di TV Indonesia antara jam 18.00 sampai jam 20.00 selain sinetron gak bermakna?