Duka tewasnya Sudiarta, anggota polisi Bali yang dibunuh oleh Amokrane Sabet
Tewasnya polisi Bali dari tragedi mengenaskan hari Senin menyisakan duka bagi keluarga, anggota kepolisian dan masyarakat Bali.
Polisi Kuta Utara, Anak Agung Putu Sudiarta, 39, meninggalkan istri dan tiga anaknya.
Sudiarta tewas setelah ditikam delapan kali oleh WNA asal Perancis Amokrane Sabet Senin kemarin. Saat itu polisi berusaha menangkap Sabet di rumahnya, karena visanya telah kadaluarsa dan banyak warga melaporkan tindakannya yang kerap meresahkan warga. Tapi Sabet melawan dan mengacungkan pisau. Dari rekaman video yang menyebar Sabet ditembak berkali-kali oleh polisi sampai mati setelah menusuk Sudiarta hingga tewas.
Kapolda Bali Inspektur Jenderal Sugeng Priyanto menyatakan ia sudah membuat rencana pemberian penghargaan anumerta untuk Sudiarta.
“Anggota saya tiada saat bertugas. Saya akan pertimbangkan sebuah penghargaan atas pengabdiannya selama ini,” kata Kapolda Bali Irjen Pol Sugeng Priyanto saat konferensi pers, dikutip dari Kompas.
Upacara kremasi Sudiarta akan berlangsung pada tanggal 23 Mei.
You may be interested
Kreator Spongebob meninggal, netizen Indonesia bikin meme pengajian
Batok.co - Nov 30, 2018Selamat jalan Stephen Hillenburg.
Netizen heboh, kaki burung hantu ternyata jenjang banget
Batok.co - Nov 29, 2018WOW!
Nyebrangin papan, motornya selamat orangnya nyebur (video)
Batok.co - Nov 29, 2018āNgapa lu loncat lontong!ā