Indonesia ada di urutan ketiga di Asia dalam daftar kecelakaan lalu lintas fatal tahun 2015: WHO

World Health Organization (WHO) baru saja merilis data tentang tingkat keamanan berkendara di 180 negara selama tahun 2015. Kalau kita melihat banyaknya pemberitaan soal kecelakaan lalu lintas di Indonesia, kayaknya gak heran ya kalau tingkat keamanan berkendara negara kita rendah.

Berdasarkan data The Global Status Report on Road Safety ini, Indonesia berada di peringkat ketiga di Asia sebagai negara dengan tingkat kematian akibat kecelakaan tertinggi dengan 38.279 kematian selama 2015.

Kalau dari jumlah total sih sebetulnya masih jauh lebih banyak jumlah kematian di India (207.551) dan China (261.367). Bahkan kalau dihitung secara persentase, jumlah kematian akibat kecelakaan lalu lintas di negara kita hanya 0,015 dari total populasi, sedangkan China 0,018% dan India 0,017%.

Tapi tetap aja 38.279 kematian itu jumlah yang terlalu banyak, dan sebetulnya kita bisa cegah itu dengan penegakan hukum berkendara yang lebih ketat.

Data ini juga memaparkan kalau penerapan regulasi road safety di Indonesia, bersama dengan Nigeria, Amerika Serikat, Pakistan, dan Bangladesh, gak memenuhi standard WHO. Standard road safety WHO ini mencakup hal-hal seperti penggunaan seatbelts, speed limit, dan juga penggunaan helm.

Data lengkap report WHO bisa kamu lihat di sini.