#InsidenSurat: Mendagri pecat pegawai yang ketik ‘Komisi Perlindungan Korupsi’ di surat untuk KPK

Urusan typo tuh biasanya gak disengaja, dan gampang dimaafkan. Tapi kalau typonya kayak gini kira-kira apa ya dampaknya?

Foto kop surat dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang ditujukan untuk Komisi Pemberantasan Korupsi  (KPK) pada tanggal 7 Juni 2016 ini viral di sosmed. Jelas lah ya kenapa jadi rame surat ini.

Kemendagri pun menyelidiki insiden salah ketik ini. Direktur Jendral Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri Soedarmo, bilang ke Kompas kalau yang bikin surat itu adalah pegawai outsourcing, berinisial AF, yang kerja di direktoratnya.

Menurut Soedarmo, yang dilakukan AF ini murni human error.

“Staf ini memang belum paham betul terkait masalah KPK sehingga terjadi kesalahan yang seharusnya Komisi Pemberantasan Korupsi menjadi ‘Komisi Perlindungan Korupsi’,” kata Soedarmo seperti dikutip Kompas.

Tapi walaupun human error, bukan berarti gak ada konsekuensinya. Lewat akun Twitter, Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, rilis pernyataan yang bilang kalau insiden ini telah mencoreng nama kementerian dan AF kini udah dipecat.
 

Semoga ini bisa jadi pelajaran buat kita agar lebih teliti dalam bekerja.