Harga daging masih belum Rp 80 ribu, pemerintah kampanyekan lebaran pakai ikan

Gak kerasa kita udah memasuki hari ke-11 puasa ya. Tapi… harga daging kayaknya belum ada tanda-tanda bakal di bawah Rp 80 ribu nih!

Akhir Mei lalu Presiden Joko Widodo (Jokowi) mematok sebelum lebaran harga daging sapi harus turun sampai di bawah Rp 80 ribu, tapi harga daging di beberapa daerah hingga awal minggu ini belum bisa mencapai angka itu. Bahkan di ibukota, Dirut Dharma Jaya aja nyerah sampai bilang “bapak bunuh saya pun saya gak bisa” kalau disuruh turunin harga daging sampai Rp 80 ribu.

Pemerintah udah coba import daging, tapi kayaknya ini juga gak akan efektif untuk nekan harga di pasaran. Makanya, sekarang pemerintah mencanangkan “Kampanye Makan Ikan”!

“Dengan demikian, kampanye untuk memakan ikan ini akan dilakukan untuk pengganti daging,” kata Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung kemarin sore di Kantor Presiden seperti dikutip CNN Indonesia.

Gak main-main lho ini, Jokowi langsung memerintahkan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli untuk menguatkan industri perikanan.

Kampanye makan ikan ini juga berarti kita perlu siap-siap ganti bahan dasar menu lebaran kita nih, bray! Kalau biasanya makan semur daging atau rendang daging yang dicampur ketupat pas lebaran, sekarang kita perlu menyoroti rendang ikan, semur ikan, bahkan opor ikan.

Emang ada? Ada bray…nih!
 

Kayaknya enak-enak juga ya.