Bajaj bakal dilarang lewat depan Istana Merdeka karena dianggap malu-maluin

Mulai minggu depan, kendaraan umum roda tiga yang udah jadi ikon Jakarta, bajaj, bakal dilarang lewat depan Istana Merdeka di Jakarta Pusat.

Dinas Perhubungan Jakarta Pusat beralasan image bajaj itu ga sesuai dengan image pusat ibukota, apalagi kalau bajajnya pada ngetem segala.”Harus dan pasti jadi. Sudah enggak jelas putar-putar Istana. Malu, depan Istana ngetem,” kata Harlem Simanjuntak, Kepala Suku Dinas Perhubungan dan Transportasi Jakarta Pusat dikutip dari Kompas kemarin.

Rencananya sih, larangan ini akan diberlakukan mulai minggu depan. Nantinya, bajaj gak akan bisa ngelewatin jalan sekitar Istana Merdeka, yaitu Jalan Medan Merdeka Barat dan Jalan Medan Merdeka Utara.

Tahun depan Organisasi Angkutan Darat (Organda) juga udah punya rencana untuk upgrade bajaj menjadi kendaraan roda empat kecil demi meremajakan armada mereka.