Watch: Video nelayan dan turis bebaskan hiu paus yang ditangkap di Ambon

Kerjaan nelayan ya jelas menangkap ikan, baik itu untuk dikonsumsi atau dijual lagi sebagai mata pencaharian. Tapi baru-baru ini viral video nelayan di Ambon membebaskan tangkapannya ke laut setelah ‘dibeli’ sama turis asing.

Video di atas sebetulnya udah dipost di YouTube pada Mei lalu sama akun AJsoCal, tapi minggu kemarin ramai lagi dibahas netizen dan dishare ribuan kali di sosmed.

Kalau info dari video dan captionnya sih, nelayan-nelayan di Ambon ini awalnya senang banget bisa menangkap bayi hiu paus sepanjang 4 meter, karena mereka jarang melihat hiu paus di tepian pantai.

“Kami lihat sendiri para nelayan ini menangkap hiu tersebut. Mereka girang banget, seperti menangkap sesuatu yang belum pernah ditangkap sebelumnya,” tulis akun AJsoCal seperti dilansir dari komen di postingannya.

Tangkapan langka ini menarik perhatian warga lokal dan juga wisatawan asing yang datang ke Ambon untuk menyelam. Namun kemudian, satu turis asal Moscow, Rusia, nego sama nelayan untuk ‘membeli’ bayi hiu paus tesebut.

Para nelayan ‘menjual’ tangkapannya itu seharga Rp 1 juta, dan setelah disepakati, bayi hiu paus itu pun dibebaskan kembali ke laut.

Banyak netizen yang sinis melihat tindakan para nelayan ini, ada juga yang kritik soal kurangnya pemahaman warga Indonesia soal hewan yang dilindungi (salah satunya hiu paus ini).

Ada yang berprasangka kalau itu akal-akalan warga lokal untuk melorotin bule (dengan menuduh warga nantinya akan menangkap lagi bayi hiu itu dan menjualnya ke bule lain), tapi menurut pemilik akun AJsoCal, tuduhan itu gak berdasar karena hiu paus memang jarang muncul di pesisir pantai.

Kami sih melihat video ini sebagai satu contoh para stakeholder laut (nelayan dan divers) melakukan sesuatu yang kami sebut ‘transaksi yang indah’.