Viral balasan surat ijin ayah Amel: Kalimat puitis dari ibu guru, hingga ancaman mutilasi dari sang istri

Kalian masih inget gak berita soal surat ijin puitis dari ayah Amel? Nah, setelah sempat bikin heboh, cerita itu kembali ramai di dunia maya setelah suratnya mendapat “balasan” dari sang guru.

Ya, kami tahu banyak yang bilang kalau surat ijin dan balasannya itu sebenarnya hanyalah lelucon yang terlanjur jadi viral semata. Namun seru juga ngebayanginnya kalau hal tersebut beneran terjadi. Lihat saja balasan si Ibu guru terhadap bahasa puitis si Ayah Amel.

“Alangkah kagetnya saya saat mengetahui Amel sakit. Bagaikan petir di siang bolong, hatiku gundah gulana membca surat Bapak/Ibu. Tak terbayangkan perihnya hatiku. Hatiku hancur berkeping-keping. Semoga Amel cepat sembuh kelas sepi tanpa suara dan derai tawa Amel,” tulis si ibu guru.

Hmm, kalau gaya berbahasa seperti ini dijadikan cara bertutur di surat ijin sakit, sepertinya akan menyenangkan sekali ya… Tapi mungkin gak begitu bagi Ibu Amel. Karena ia lantas ikut membalas surat dengan kalimat yang mengerikan.

“Di era Globalisasi ini, semakin banyak kasus mutilasi yang disebabkan oleh perselingkuhan. Hal ini bisa saja terjadi kepada Ibu Guru jika masih berhubungan dan masih berbalas surat dengan suami saya. Mohon dicamkan!”

Well, pada akhirnya, kami ingin mengucapkan terimakasih kepada ibu Amel yang membuat kisah ini jadi enggak romantis lagi.

Dan tinggal si Amel nya aja yang belum nulis surat. Bakalan kayak apa ya?