Pihak KRL sayangkan sikap netizen yang menggerutu di medsos karena memberikan kursinya untuk ibu hamil

Setelah sempat viral di dunia maya, curhatan kekesalan netizen terhadap ibu hamil di KRL baru-baru ini akhirnya mendapat tanggapan resmi dari pihak Kereta Commuter Jakarta.

Netizen tersebut merasa kesal karena diminta untuk memberikan tempat duduknya kepada ibu hamil.

Menurut Vice Manager Komunikasi PT KCJ, Eva Chairunnisa, ada pertimbangan khusus mengapa ibu hamil masuk ke dalam daftar penumpang yang berhak mendapatkan tempat duduk prioritas. Ia pun menyayangkan sikap si netizen yang lebih memilih menggurutu di media sosial ketimbang berdiskusi saat kejadian berlangsung.

“Jadi kenapa ibu hamil masuk dalam kondisi prioritas karena ibu hamil itu ada dalam kondisi khusus, dalam hal ini mengandung seorang anak dan ada kecenderungan mengalami hal-hal yang mungkin menyebabkan fisiknya lebih lemah dari kondisi sebelum hamil,” ucap Eva seperti dikutip dari Detik.

“Basic-nya ini masalah tenggang rasa dan simpati terhadap orang lain. Kalau yang bersangkutan nggak bersedia, ya bilang saja nggak bisa berdiri. Petugas akan mencarikan kursi lain untuk si ibu hamil. Kecuali kalau dia duduk di kursi prioritas KRL ya harus berdiri karena kita mengatur demikian.”

Setuju dengan yang dikatakan Eva, kami juga kurang sreg dengan tindakan si netizen. Kok bisa sebegitu tak berempatinya terhadap ibu hamil sampai tak rela kursinya “direbut”.

Percaya deh, semisal Ibu hamil tersebut tahu kalau yang ngasih bantuan tidak merasa ikhlas, ia pasti lebih memilih berdiri hingga ke stasiun tujuan.