Gibson hadapi kebangkrutan, efek kurangnya guitar heroes zaman sekarang?

Gibson adalah salah satu brand gitar listrik paling ternama di dunia.

Kalau kamu ingat videoklip Guns N Roses ‘November Rain’, ada adegan saat Slash dengan gagah bersolo gitar di depan gereja. Selain skill gitar level maha, aksi tersebut tidak lepas dari gitar Gibson Les Paul sunburst yang dimainkannya.

Bukan cuma Slash, masih banyak musisi atau rockstar lain dari segala generasi yang menenteng Gibson. Selain Les Paul yang jadi signature, setidaknya ada Chuck Berry, B.B King, Marc Bolan, Pete Townshend, Ace Frehley, Angus Young, Joe Perry, Randy Rhoads, sampai gitaris Indonesia seperti John Paul Ivan.

Nama Gibson yang terpatri selama lebih dari seabad di industri musik dunia sayangnya kini seperti menghadapi usia senja dan akan segera menutup mata.

Perusahaannya di Amerika Serikat diberitakan tengah di ambang kebangkrutan. Media lokal Nashville Post melaporkan bahwa Gibson terlilit hutang dan mereka kehabisan waktu untuk menyelesaikannya. Kemungkinannya, Gibson akan segera menyatakan bangkrut.

Penjualan gitar elektrik dunia memang sedang terseok. Menurut Washington Post, musik rock yang tidak sepopuler di era 50 hingga 90-an punya andil. Sudah jarang memang kini kita lihat sosok-sosok guitar heroes jadi idola arus utama.

Menyedihkan juga ya. Sayatan gitar Rock N’ Roll yang banyak menyelamatkan hidup anak muda di masa lalu itu kini justru seakan tidak bisa menyelamatkan dirinya sendiri.

Batok.co: Ragam cerita seru dari duniamu. Terkini dan terabsurd dari seluruh penjuru planet.