Erotisme atau musik? Lihat video dokumenter keren ’Dang, It’s Dangdut!’
Saat band-band beraliran cadas pada headbang, penyanyi dangdut lebih gemar bergoyang. Kalau kata Inul Daratista, dangdut tanpa goyang bagai sayur tanpa garam.
Soal goyang menggoyang, banyak yang beda pendapat. Ada yang butuh ada yang tidak. Ada yang bilang kalau itu bukan musik melainkan cuma jualan erotisme semata, tapi ada juga yang santai-santai saja.
Kamu yang mana? Tak kenal maka tak sayang.
Bareng musisi ska dan reggae Indonesia Denny Frust, Coconuts TV mendatangi “Raja Dangdut” Rhoma Irama, Duo Biduan, dan pendatang baru Shella O, sampai nonton kontes dangdut TV langsung dari studionya biar lebih dekat.
Yang jelas, boleh suka atau tidak, semua harus sepakat kalau kepopuleran musik dangdut di Indonesia mengalahkan genre-genre lainnya.
Dang, It’s Dangdut!
Dang, it's dangdut! COCONUTS TV ON IFLIX
Dangdut is a hugely popular Indonesian pop music genre that blends Hindi, Malay, Arabic, and Western influences. Dangdut combines tradition with modern sexuality. For millions of Indonesians, DANGDUT IS LIFE.
Posted by Coconuts on Thursday, April 5, 2018
Batok.co: Berita musik dan gaya hidup terkini.
You may be interested
Kreator Spongebob meninggal, netizen Indonesia bikin meme pengajian
Batok.co - Nov 30, 2018Selamat jalan Stephen Hillenburg.
Netizen heboh, kaki burung hantu ternyata jenjang banget
Batok.co - Nov 29, 2018WOW!
Nyebrangin papan, motornya selamat orangnya nyebur (video)
Batok.co - Nov 29, 2018“Ngapa lu loncat lontong!”