​Diperdaya jadi kurir narkoba, diancam hukuman mati

Ilustrasi sabu.

Badan Narkotika Nasional (BNN) menahan dua perempuan berinisial SA dan AN di Jakarta Barat, Jumat kemarin. Keduanya menjadi penerima impor 12 kg methamphetamine alias sabu dari Cina.

Paket sabu tersebut tiba di Indonesia tersembunyi di dalam 30 kardus pemutar DVD. Modus baru dalam bentuk DVD player ini diduga beberapa kali lolos karena terselubung sebagai paket kiriman. Polisi menyatakan SA dan AN hanyalah bagian kecil dari lingkaran penyelundup narkoba.

“Mereka adalah korban dari orang Nigeria bernama Kingsley dan dan Johnson. Mereka mengaku diiming-imingi oleh kedua orang tersebut dengan uang yang cukup besar,” kata Dedi Fauzi, Deputi Pemberantasan BNN, pada Vivanews. 

SA mengaku telah dua kali dititipkan barang. Beberapa bulan sebelumnya ia pernah mendapat titipan mesin gerinda di kost nya dengan upah Rp 20 juta. Kali ini, ia harus membawa kiriman DVD player dari AN untuk disimpan di kost nya, namun tertangkap.

Para perempuan ini menjadi target lelaki asing, di-pdkt-in dan dijadikan pacar, lalu dimanfaatkan sebagai kurir. Sudah dimanfaatkan, kini mereka juga menghadapi ancaman hukuman mati.

Maka para perempuan Jakarta, kepolah sedikit jika didekati pria, cari tahu pekerjaannya, dan boleh intip sedikit kalau dititipi barang.