Stasiun KA Palmerah jadi keren tapi ribet
Penampakan lantai 2 Stasiun Palmerah. Foto: www.skyscrapercity.com
Stasiun Palmerah sekarang sudah jadi lebih keren. Ada eskalator berfungsi, jembatan penyeberangan luas, lift baru, gate lebih banyak, dan lantai dua yang sudah dibuka untuk umum. Luas dan megah dan (masih) tampak rapi dan bersih.
Tapi rupanya kondisi baru ini cukup membingungkan para calon pengguna kereta api. Gimana enggak. Untuk memasuki stasiun, penumpang harus naik tangga dulu ke lantai dua, lalu turun lagi ke lantai dasar dan baru menunggu kereta di depan jalur. Alhasil banyak penumpang pagi ini yang mengaku ketinggalan kereta.
“Jadi jauh sih jalannya, harus naik dulu,” Nurul Fitri curhat pada Kompas.
Jalur putar-putaran di stasiun ini ceritanya adalah pemanfaatan lantai dua yang baru dibangun.
“Ini cuma buat uji coba mesin gate , eskalator, dan elevator. Peresmiannya nanti tunggu benar-benar selesai pembangunannya,” jelas Angga, petugas di Stasiun Palmerah.
Tanggal peresmiannya belum diketahui, karena pembangunan stasiun ini juga belum sepenuhnya rampung.
Perubahan bangunan yang lebih baik, harusnya diiringi membaiknya pelayanan. Paling gak informasi dulu sebelum aturan baru diberlakukan deh, supaya para penumpang gak kaget dan terlambat hanya gara-gara harus sprint keliling stasiun dua lantai.
You may be interested
Kreator Spongebob meninggal, netizen Indonesia bikin meme pengajian
Batok.co - Nov 30, 2018Selamat jalan Stephen Hillenburg.
Netizen heboh, kaki burung hantu ternyata jenjang banget
Batok.co - Nov 29, 2018WOW!
Nyebrangin papan, motornya selamat orangnya nyebur (video)
Batok.co - Nov 29, 2018“Ngapa lu loncat lontong!”