Shot trough the heart: Penipu jualan tiket Bon Jovi palsu dengan website bohongan

Banyak banget cara untuk menipu di Jakarta, ya. Tapi kalau sampai harus menjual tiket palsu ke fans-nya Bon Jovi rasanya kok kejam betul sih.

Jelang konser akbar yang akan diselenggarakan tanggal 11 September besok, muncul laporan calon penonton yang jadi korban penipuan website ticketbonjovi.com. Website ini pura-pura menjual tiket dengan tampilan meyakinkan dan menipu sedikitnya 60 orang korban.

Salah satu korbannya adalah Deki Surahman, melapor setelah tiket yang dijanjikan akan dikirim 3 hari setelah ia membayar sejumlah uang, gak kunjung datang.

“Awal kita membeli di ticketbonjovi.com kita searching lewat internet. Nama yang pertama kali keluar adalah ticketbonjovi.com, bukan Live Nation sebagai penyelenggara,” jelas Deki pada Kompas.

Situs ini menjual dengan tata cara yang mirip dengan situs resmi, membuat para korban gak curiga. Terlebih, ada live chat dan saluran telepon yang bisa dihubungi. “Ketika kita berbicara lewat live chat dan telepon sama sekali belum terbongkar, lancar-lancar saja. Tetapi ketika sudah mengkonfirmasi menukar tiket, mereka menghindar semua,” tambah Deki lagi.

Setelah melapor ke Polda Metro Jaya, pihak berwajib segera mengkonfirmasi dengan promotor Bon Jovi dan terbukti kalau ticketbonjovi.com bukanlah vendor resmi penjual tiket.

Kerugian akibat penipuan ini paling gak sekitar Rp 108 juta, dengan harga tiket mulai Rp 500 ribu sampai Rp 3,5 juta, juga jumlah korban yang terdaftar. Deki berharap website-nya segera ditutup (karena sampai sekarang masih aktif) dan menemukan si dalang penipu. Ia juga meminta penutupan nomor rekening yang digunakan si penjual.

Makanya kalau mau beli tiket asli, riset dulu ya. Bisa ke bonjovijakarta.com untuk tiket betulannya.

Huh. You give Bon Jovi a bad name.