Polres Metro Jakbar ajak warga berantas polisi ‘nakal’ lewat aplikasi Whistleblower

Sudah seperti rahasia umum kalau banyak oknum polisi lalu lintas di Jakarta itu suka cari ‘jalan damai’ buat pelanggar (walau ada juga oknum masyarakat yang justru ngejebak polisi untuk jadi ‘nakal’).

Untuk mengatasi ini, Polda Metro Jaya mengajak warga yang berkendara di Jakarta untuk menjadi pelapor atau whistleblower dengan menggunakan aplikasi, ‘Whistle Blower System (WBS) Polres Jakbar’.

Aplikasi yang diluncurkan oleh Polres Metro Jakarta Barat ini bisa diunduh di Google App Store.

Jadi kalau kita lagi berkendara di Jakarta, gak ada salahnya untuk install dulu aplikasi ini, siapa tau di jalan kita lihat ada tindakan kriminal atau polisi yang ‘nakal’.

“Misalkan ada pelanggaran yang dilakukan oleh internal anggota, itu bisa dilaporkan,” ujar Anggota Propam Polres Metro Jakarta Pusat Brigadir Ariyanto seperti dikutip Kompas.

Laporan yang kita buat akan diteruskan ke satuan yang terkait (makanya kita perlu teliiti dari satuan mana si oknum itu). Nantinya, oknum yang terlibat akan dipanggil dan diinvestigasi.

Tenang, kita gak perlu khawatir kalau si polisi yang kita laporin nantinya ngenalin kita. Karena aplikasi ini menyediakan fitur anonimitas yang membuat kita gak dikenali.

“Jadi kalau mau dirahasiakan, akan dirahasiakan,” tambah Ariyanto.

Kita gak hanya bisa laporin kejadian di daerah Jakarta Barat saja kok. Kita bisa laporkan segala bentuk kriminalitas yang kita lihat di Jakarta, atau saat kita ketemu polisi ‘nakal’ di area Jakarta.

Tapi kita perlu sertakan foto untuk bisa dijadikan alat bukti penyelidikan.

Wuih, serius banget ya kedengarannya apilkasi ini. Melibatkan warga dalam proses penanganan kriminalitas dan perilaku koruptif polisi secara langsung.

Semoga aja banyak masyarakat yang install aplikasi ini dan merasakan penanganan lanjutan dari laporan-laporan yang mereka buat.

Kalau enggak ditanganin mah sama aja kayak ke kantor polisi untuk ngelapor terus dicuekin.