Maret nanti, Gerhana Matahari Total bisa diamati di 11 provinsi

Indonesia akan menjadi ‘TKP’ (tempat kejadian peristiwa) fenomena alam Gerhana Matahari Total (GMT) tahun ini. Diperkirakan, GMT bisa diamati di 11 provinsi di Indonesia pada 9 Maret 2016.

“Gerhana matahari total di bagian timur Indonesia akan berlangsung sekitar tiga menit sekitar pukul 09.00 waktu setempat, sedangkan di bagian barat akan berlangsung sekitar dua menit pukul 07.30 WIB,” kata Thomas Djamaludin, Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) seperti dikutip Antara.

Menurut Thomas, GMT akan jelas tampak di daerah Provinsi Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah dan Maluku Utara.

Sedangkan wilayah Indonesia Barat hanya akan menyaksikan Gerhana Matahari Sebagian.

Ilmuwan-ilmuwan dari Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) dan turis-turis mancanegara juga rencananya akan mengamati GMT di Kota Tidore, Maluku Utara. Oktober lalu, Pemerintah Kota Tidore bahkan sudah dapat konfirmasi dari sejumlah layanan kapal pesiar yang akan berlabuh di Maluku.

“Khusus wisatawan yang datang menggunakan kapal pesiar, sejauh ini sudah ada empat kapal pesiar yang menyampaikannya ke Pemkot Tidore Kepulauan, di antaranya dari Perancis, Amerika Serikat dan Swis,” kata Asrul Sani Soleman, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Tidore Kepulauan seperti dikutip Antara pada Oktober lalu.

Hotel-hotel di Kota Palu juga mengaku sudah menyiapkan lonjakan pendatang pada bulan Maret, dengan estimasi 3.000 wisatawan mancanegara akan berdatangan untuk menyaksikan GMT.

Bagaimana, apakah kalian juga tertarik untuk menyaksikan fenomena langka ini di Palu pada 9 Maret?