LGBT dinilai pejabat kita lebih bahaya dari perang nuklir dan disebabkan oleh makanan instan

Eh, udah tau belum ada kompetisi di kalangan pejabat Indonesia untuk mengeluarkan pernyataan anti-LGBT terkonyol?

Gak deng, gak ada kompetisi kayak gitu. Yang ada hanya seorang menteri bilang kalau perang terhadap LGBT lebih berbahaya dibanding perang nuklir, dan walikota yang bilang kalau bayi yang konsumsi mie dan susu instan nantinya bisa jadi gay.

Selasa kemarin Menteri Pertahanan, Ryamizard Ryacudu, bicara di gedung Kementerian Pertahanan (Kemenhan) kalau pemberantasan LGBT di Indonesia itu adalah bagian dari ‘proxy war’, alias perang ideologi yang gak ketahuan siapa musuhnya. Menurutnya, perang ini lebih bahaya dibanding perang nuklir.

“Kalau perang proksi, tahu-tahu musuh sudah menguasai bangsa ini. Kalau bom atom atau nuklir ditaruh di Jakarta, Jakarta hancur, di Semarang tak hancur. Tetapi, kalau perang modern, semua hancur. Itu bahaya,” kata Ryamizard seperti dikutip Kompas.

Gimana menurut kamu? Gak konyol ya pernyataan ini? Masuk akal ya?

Ok, kalau yang ini gimana. Di hari yang sama, Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah, juga bicara soal LGBT di acara seminar berjudul ‘1.000 Hari Pertama Kehidupan untuk Kota Tangerang’ di kantor walikota.

Arief memastikan kalau dia gak akan membeda-bedakan warganya, dan apabila ada warganya yang LGBT akan difasilitasi dengan pembinaan.

Wuih, keren kan? Tunggu dulu, berikutnya juga keren nih.

Berhubung seminar itu soal 1000 hari pertama hidup di Tangerang, Arief ingin menekankan pentingnya nutrisi bagi anak Indonesia agar cerdas dan memiliki daya saing kuat.

“Untuk mencetak anak Indonesia yang sehat, cerdas, dan memiliki daya saing kuat, yang paling penting dan awal dilakukan adalah bagaimana memberikan asupan gizi yang cukup, terutama ASI,” kata Arief seperti dikutip Okezone.

Nah, menurut Arief, orang tua jaman sekarang itu terlalu sibuk kerja sehingga bayinya malah dikasih susu kaleng dan mie instan. Arief pun menyimpulkan:

“Makanya, enggak heran kalau akhir-akhir ini ada LGBT.”

Wow. Ini sungguh informasi yang berharga. Makanan instan menyebabkan LGBT. Padahal penelitian modern menunjukkan ada bukti kuat kalau gay itu disebabkan faktor gen.

Semoga dalam waktu dekat Arief bisa menunjukkan bukti ilmiah dari kesimpulannya itu ya.