Bikin skripsi penuh perjuangan, di Makassar justru malah dibuang
Demi lulus kuliah, mahasiswa harus bersusah payah menyelesaikan skripsi ataupun syarat kelulusan lain. Tapi gimana jadinya kalau hasil jerih payah gak dihargai?
Selasa lalu netizen di sosial media jadi heboh setelah beredarnya foto tumpukan skripsi, tesis dan karya ilmiah lain berserakan. Foto tersebut diambil di UIN Alaudin, Makassar.
Ternyata UIN Alaudin punya alasan untuk membuang skripsi dan kawan-kawan. Menurut mereka, semuanya udah dibikinin versi digital dan disimpan sehingga bisa diakses oleh siapa pun dan dari mana pun.
Praktis sih, memang, apalagi gak harus ribet-ribet sediain ruangan untuk simpan ribuan skripsi.
Tapi ternyata Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, M Nasir, gak setuju. Menurutnya, skripsi, tesis, dan disertasi gak boleh dibuang begitu saja karena mereka termasuk arsip negara.”Harus difiling 10-20 tahun. Setelah itu digitalisasi lalu dihanguskan agar tidak ditiru orang,” ungkap Nasir, dikutip dari Detik.
Jadi semoga almamater kita gak lupa menghanguskan versi fisik skripsi kita saat waktunya datang ya. Kan malu juga kalau skripsi jelek kita dibaca orang.
You may be interested
Kreator Spongebob meninggal, netizen Indonesia bikin meme pengajian
Batok.co - Nov 30, 2018Selamat jalan Stephen Hillenburg.
Netizen heboh, kaki burung hantu ternyata jenjang banget
Batok.co - Nov 29, 2018WOW!
Nyebrangin papan, motornya selamat orangnya nyebur (video)
Batok.co - Nov 29, 2018āNgapa lu loncat lontong!ā