Video musik ’The Miner’, perlawanan terhadap industri tambang bahan bakar fosil di Indonesia
Seni dalam bentuk terkuatnya mampu mendobrak cara pandang dan memberikan perspektif baru dalam melihat kehidupan supaya menjadi lebih baik. Inilah salah satu kekuatan yang terdapat dalam video musik karya Filastine dimana mereka menampilkan perlawanan terhadap perusakan alam oleh industri tambang sulfur di Jawa dan tambang batu bara di Kalimantan.
Menurut deskripsi yang ada di akun YouTube filastine, video The Miner ini adalah:
“ …catatan perjalanan kesadaran seorang penambang yang tak ingin lagi merusak dirinya dan alam. Dalam menggambarkan perjalanan ini, Filastine berkolaborasi dengan cinematographer Astu Prasidya dan street dancer asal Jakarta, Al Imran Karim, yang melawan gas beracun di Kawah Ijen, Jawa Timur, dengan gerakan tarinya. Mereka pun menyamar dan masuk ke kawasan tambang batu bara di Kalimantan yang menjadi cerminan bagaimana Indonesia menjadi eksportir terbesar dalam industri bahan bakar fosil, industri yang merubah iklim di dunia.”
Sebuah seni bisa memiliki konsekuensi yang berbahaya, setidaknya inilah yang dialami Filastine dalam membuat video The Miner. Seperti yang diberitakan Rolling Stone Indonesia, para crew video ini sampai ditangkap polisi dan diinterogasi saat produksi.
Grey Filastine sendiri menggambarkan karyanya sebagai “musik elektronik keras yang berpadu dengan frekuensi terendah musik bass dan level tertinggi dalam beat science, musik instrument dan metode rekaman outdoor.” Musik ini juga diriingi vokal Jawa dari indie rapper, Nova, yang mewarnai musik ini dengan variasi vokal yang meninggi dan penuh amarah.
Siapapun yang pernah melihat Filastine secara live akan tau betul kalau penampilan mereka penuh dengan spektrum musik elektronik yang intens, ritme perkusi dan ornamen visual yang berbeda tiap lagunya.
The Miner adalah video pertama dari The Abandon Series yang akan fokus pada pembebasan manusia dari ritualitas kehidupan yang membelenggu. Video berikutnya akan berlatar belakang kota Lisbon (Portugal), Seattle (AS), dan Barcelona (Spanyol). Rencananya video baru Filastine ini akan dirilis tahun ini juga.
Tapi berikut ini kami ingin sajikan kembali video musik Filastine, Colony Collapse yang diproduksi di beberapa lokasi di Indonesia, termasuk di area bencana lumpur Lapindo, Sidoarjo, Jawa Timur.
You may be interested
Kreator Spongebob meninggal, netizen Indonesia bikin meme pengajian
Batok.co - Nov 30, 2018Selamat jalan Stephen Hillenburg.
Netizen heboh, kaki burung hantu ternyata jenjang banget
Batok.co - Nov 29, 2018WOW!
Nyebrangin papan, motornya selamat orangnya nyebur (video)
Batok.co - Nov 29, 2018“Ngapa lu loncat lontong!”