4 alasan kenapa kita perlu rayakan #ParadePahlawanOlahraga

Yeah! Para atlet Indonesia yang kemarin dapat medali di Olimpiade Rio de Janeiro sudah pulang ke tanah air. #ParadePahlawanOlahraga pun ikut bergema di sosmed, mengekspresikan rasa bangga, senang, haru dan bersyukur atas keberhasilan atlet-atlet kita.

Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menggelar parade bus selama dua hari di Jakarta agar masyarakat bisa menyambut atlet-atlet yang sudah mengharumkan nama bangsa dan membuat Sang Merah Putih berkibar di ajang kompetisi olahraga dunia.

Kalau di antara kamu ada yang bertanya-tanya kenapa sih harus sampai bikin parade segala?

Nah, berikut ini 4 alasan kenapa kita perlu dukung perayaan #ParadePahlawanOlahraga.

Dapat medali!

Dari 28 atlet Indonesia yang berkompetisi di Olimpiade Rio 2016 kita berhasil mengumpulkan 3 medali, satu medali emas (badminton ganda campuran), dan dua medali perak (angkat besi pria dan perempuan).

Nah, 3 medali ini memposisikan negara Indonesia di urutan 46 dari 200+ negara yang berpartisipasi dalam peraihan medali Olimpiade Rio. Ini prestasi yang patut dirayakan!

Negara kayak Brunei, Hong Kong, bahkan negara sebesar Saudi Arabia gak bawa pulang medali sama sekali lho.

Bisa ikutan trend global

Walaupun gak sampai kayak negara Fiji yang menjadikan kepulangan atlet-atletnya sebagai hari libur nasional, tapi negara kita bisa ikutan posting di sosmed foto parade atlet peraih medali Olimpiade.

Ini penting, brosis! Atlet-atlet kita berhasil mengangkat status kita sebagai negara yang bisa ikutan share kebahagiaan menang Olimpiade ke seluruh dunia.

‘Demo’ prestasi

Bukan cuma foto yang didisplay di sosmed aja, dengan adanya parade ini, masyarakat Indonesia bisa melihat dengan nyata prestasi atlet-atlet kita.

Olahraga dikatakan sebagai ‘alat pemersatu bangsa’ yang efektif, karena dipenuhi dengan nilai-nilai nasionalisme dan merepresentasikan sebuah proses pencapaian tujuan dengan kerja yang keras dan konsistensi.

Parade ini jadi simbol yang bisa dirasakan oleh seluruh bangsa Indonesia (hhm… walaupun warga yang di luar Jakarta cuma bisa lihat fotonya sih).

Pemerintah gak ‘omdo’

Pemerintah kita janjiin bonus besar lho bagi peraih medali di Olimpiade Rio. Gak tanggung-tanggung, negara kita jadi negara kedua teroyal dalam urusan kasih bonus (yang pertama Singapura).

Atlet peraih emas kita (Tontowi Ahmad dan Lilyana Natsir) dapat Rp 5 milyar, sedangkan peraih medali perak (Sri Wahyuni dan Eko Yuli Irawan) dapat bonus masing-masing Rp 2 milyar.

Walaupun Menpora Imam Nahrawi sempat bilang kalau bonus peraih emas itu Rp 5 milyar dibagi dua, tapi ternyata jadinya masing-masing dapat Rp 5 milyar kok.

Jadi kita perlu ikutan senang kalau pemerintah kita gak cuma ngomong doang (omdo) untuk urusan bonus bagi atlet. Semoga dengan begini atlet kita di kemudian hari gak melarat ya. Mana tau ke depannya kita bisa parade-kan ratusan medali kayak di Amerika Serikat.

Jaya atlet-atlet Indonesia!!!