Demi bisa sekolah, anak-anak di pegunungan Argopuro nekat terjang derasnya sungai

Tahun-tahun pertama sekolah boleh dibilang adalah momen yang sangat berkesan. Biasanya, gak cuma sang anak, para orangtua juga masih begitu semangat untuk ikut mengantarkan ke sekolah.

Tapi, momen berangkat sekolah di lereng pegunungan Argopuro, Probolinggo, Jawa Timur, mungkin akan sedikit berbeda. Apa yang mereka lakukan untuk bisa sampai ke sekolah bahkan bisa dikategorikan sebagai sebuah perjuangan.

Mulai dari anak TK sampai SMA, mereka mempertaruhkan nyawa menerjang sungai Rondoninggo untuk bisa sampai ke sekolah.

“Di sini tidak ada jembatan, jadi saya terpaksa lewat sungai ini. Kalau air sungai lagi deras saya sering terlambat ke sekolah karena kesulitan menyeberang sungai,” ucap seorang warga seperti dikutip dari Liputan6.

“Jika kami putar arah harus melewati persawahan dan memakan waktu lama.”

Biasanya, saat akan melintasi aliran sungai, para siswa yang masih kecil akan digendong oleh orangtua mereka. Mereka juga terpaksa bolos sekolah saat volume air sungai tengah tinggi lantaran hujan deras.

Salut banget sama perjuangan mereka. Semoga pihak-pihak terkait bisa mendengar dan setidaknya membangunkan jembatan untuk anak-anak dan para orangtua hebat ini.