Hooters Jakarta tetap buka saat bulan Ramadan, tapi pakaian pelayan bakal ‘disesuaikan’

May 13, 2017
3291 Views
Foto: Facebook Hooters Jakarta

Setiap tahun, menjelang Ramadan, pasti banyak pembahasan di media soal bisnis-bisnis yang ‘layaknya’ tutup demi menghormati orang yang puasa. Tentunya, di Jakarta, yang jadi pertanyaan banyak orang (termasuk kami) adalah: apakah Hooters Jakarta, “breastaurant” yang baru buka di ibukota, akan tetap beroperasi seperti biasa?

Well, kabarnya sih mereka tetap buka selama Ramadan, tapi dengan beberapa penyesuaian.

Kalau di hari-hari biasa para pelayan mengenakan pakaian yang relatif minim, di bulan sucinya umat Islam mereka akan tampil lebih tertutup. Selain itu Hooters juga akan menyajikan menu berbuka puasa khas Indonesia.

“Kita masih tunggu informasi kapan buka dan tutupnya masalah waktu. Kalau tahun lalu kan, jam 10 ya. Kalau tahun ini belum ada informasi. Tapi tetap kita sesuaikan dengan kultur dan nilai-nilai yang ada di Indonesia,” kata General Manager Hooters Jakarta, Sherry Suradji dikutip dari Merdeka.

Baca juga:

“Hooters enggak boleh hilang maupun itu Ramadan tapi kita kombinasi dengan menu Indonesia. Jadi enggak membuat boring. Akan ada perbedaan menu yang akan kita tawarkan, pasti ada takjil. Itu pasti, kayak kolak makanan Indonesia banget.

“Jadi yang membedakan contohnya seragam. Atasan jauh lebih tinggi potongannya dibanding yang lain, sekarang kita tunjukkan, kita memilih pakai rok daripada short [sic].”

Tetap bakal ada yang gerebek Hooters Jakarta gak ya?

Baca juga:

Share your thoughts

You may be interested

Kreator Spongebob meninggal, netizen Indonesia bikin meme pengajian
Viral
0 shares26559 views
Viral
0 shares26559 views

Kreator Spongebob meninggal, netizen Indonesia bikin meme pengajian

Batok.co - Nov 30, 2018

Selamat jalan Stephen Hillenburg.

Nyebrangin papan, motornya selamat orangnya nyebur (video)
Viral
0 shares7340 views
Viral
0 shares7340 views

Nyebrangin papan, motornya selamat orangnya nyebur (video)

Batok.co - Nov 29, 2018

“Ngapa lu loncat lontong!”