Konon sakit jiwa, tentara tak pakai helm mengamuk kepada polantas di Pekanbaru (Video)

Sedang viral di dunia maya, video-video amatir seorang anggota TNI AD mengamuk kepada seorang polisi lalu lintas di Pekanbaru, Riau.

Dalam video, keduanya yang sama-sama naik motor berhenti di tengah jalan. Bisa jadi si polisi tengah menegur tentara tersebut. Lihat saja, sudah tak pakai helm, motornya juga tak berspion. Namun tiba-tiba tentaranya marah-marah, bahkan sampai memukul kepala polisinya.

TNI sudah minta maaf atas kelakuan anggotanya. Kata mereka, anggotanya yang bernama Serda Wira Sinaga mengalami gangguan jiwa.

“Ke kantor itu apel yang lain pakai seragam, dia tahu-tahu nyelonong pakaian preman sendiri. Di pojokan. Perlu pengobatan khusus lah. Teman-temannya juga, mungkin kawan polisi juga tahu dia depresi gitu. Jadi mungkin maklum. Teman-teman polisi di sana sih memang maklum dengan kondisi orang ini. Sudah tahu,” kata Kapendam I/Bukit Barisan, Kolonel Edi Hartono dikutip dari Detik.

Ditemui terpisah, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo juga menyesalkan tingkah prajuritnya.

“Atas kejadian tersebut saya mohon maaf dan anggota tersebut sekarang sudah ditahan di Riau,” kata Gatot.

“Wartawan di Riau bisa cek di rumah sakit jiwa mana dan tiap minggu dia tetap konsultasi. Tapi bagaimana pun juga dalam hal ini, saya minta maaf atas kelakuan anggota saya tersebut.”

Kelanjutan nasib Serda Wira Sinaga sebagai anggota TNI pasca insiden ini belum diketahui. Gatot mengatakan kalau institusinya akan memproses lebih lanjut.

“Kan diproses tapi dia sakit jiwa tapi tetap kami proses hukum. Nanti hukum yang akan menentukan bagaimana. TNI tidak akan mengeluarkan, memecat anggota tanpa proses hukum,” terang dia.

Umm, well. Sebaiknya tentara yang secara mental tidak fit jangan dibiarkan aktif dan berkeliaran. Bayangkan kalau dia memegang senjata api.

Batok.co: Ragam cerita seru dari duniamu. Terkini dan terabsurd dari seluruh penjuru planet.