Film ‘Geostorm’ adalah bencana dalam arti yang sebenarnya (Review)
Sebenarnya, ketika bahas trailernya, kami udah mulai ragu sama film ini.
Film-film macam ‘Stargate’, ‘Godzilla’ (1999), hingga ‘Independence Day: Resurgence’ yang jadi jejak sang sutradara, Dean Devlin kala menjadi produser terasa seperti gambaran tersendiri mengenai kualitasnya nanti.
Semua itu belum termasuk sang pemeran utama, Gerard Butler yang belakangan ini rutin bermain dalam film-film jelek.
Dan benar saja. Hasilnya ternyata seperti apa yang kita khawatirkan. Kualitas filmnya bahkan kalah dengan film ‘2012’ atau ‘San Andreas’ nya The Rock yang sempat bikin kami pengen keluar dari bioskop.
2012:
San Andreas:
Di film ‘2012’, setidaknya ada sisi fun yang bisa kamu nikmati ketika kecewa dengan jalan cerita yang dangkal serta efek yang berlebihan. Begitu juga dengan ‘San Andreas’ yang sedikit tertolong oleh chemistry antara The Rock dengan Alexandra Daddario.
Sementara ‘Geostorm’, selain ceritanya lebih gak masuk akal, filmnya juga sama sekali tak memiliki unsur fun, chemistry, atau character development yang baik. So basically gak ada yang bisa kamu nikmati selain melihat pameran bencana.
Overall, buat kamu yang punya rencana untuk menonton ‘Geostorm’, rating 13% di situs Rotten Tomatoes mungkin bisa jadi pertimbangan yang baik bagi kamu sebelum benar-benar melakukannya.
Batok.co: Ragam cerita seru dari duniamu. Terkini dan terabsurd dari seluruh penjuru planet.
You may be interested
Kreator Spongebob meninggal, netizen Indonesia bikin meme pengajian
Batok.co - Nov 30, 2018Selamat jalan Stephen Hillenburg.
Netizen heboh, kaki burung hantu ternyata jenjang banget
Batok.co - Nov 29, 2018WOW!
Nyebrangin papan, motornya selamat orangnya nyebur (video)
Batok.co - Nov 29, 2018“Ngapa lu loncat lontong!”