‘Rasuk’, horor berpotensi besar yang sayangnya lahir prematur (Review film)

Cerita horor karya Risa Saraswati memang menyenangkan untuk disimak dalam bentuk film. Setelah sebelumnya ada ‘Danur’ dan ‘Danur 2: Maddah’, kini waktunya menonton ‘Rasuk’.

Sesuai dengan trailernya, ‘Rasuk’ menampilkan banyak jumpscares yang lumayan bikin kaget.

Ceritanya juga sebenarnya cukup enak untuk diikuti. Filmnya mungkin tidak sama persis dengan cerita novelnya, tapi punya banyak potensi untuk menjadi film yang baik.

Sayangnya, penggambaran konflik batin yang dialami karakter utama, Langgir Janaka terasa agak dipaksakan dan cenderung bikin penonton lelah menontonnya.

Beberapa dialognya juga nampak kurang luwes dan fokus, belum lagi masalah di bagian menuju ending dimana alur dan penyelesaiannya terasa masih berantakan.

Sebenarnya, jika mau lebih diringkas dan dirapikan alurnya, ‘Rasuk’ bisa jadi cerita horor yang seru. Namun, film ini seperti terpaksa terlahir prematur.

Jadi meski agak lebih baik dari beberapa film horor lokal lain, rasanya masih belum bisa dibilang berhasil secara kualitas.

‘Rasuk’ disutradarai oleh Ubay Fox dan dibintangi Shandy Aulia, Miller Khan, Denira Wiraguna, Gabriella Desta, Josephine Firmstone, Maya Kusuma, dan Abi Canser.

Batok.co: Berita musik dan gaya hidup terkini.