3 Bagian terbaik dari ‘Fantastic Beasts: The Crimes of Grindelwald’ (Review film)

Mungkin tidak berlebihan menyebut ‘Fantastic Beasts: The Crimes of Grindelwald’ tak seasyik film pertamanya.

Dengan durasi mencapai 2 jam 21 menit, film ini seolah tenggelam dalam beberapa subplot yang membuat fokus utamanya sedikit bias.

Penyutradaraan David Yates juga terasa tak sekuat hasil garapannya di empat film terakhir Harry Potter atau setidaknya ‘Fantastic Beasts and Where to Find Them’ yang masih lumayan seru.

Alhasil, tiga hal paling menyenangkan yang bisa dilihat dari film ini akhirnya hanyalah lontaran candaan dari karakter Jacob Kowalski (Dan Fogler); akting elegan Jude Law sebagai Albus Dumbledore; serta megahnya Hogwarts yang membuat kita bernostalgia.

Sementara bagian lainnya terasa biasa saja dan cenderung sedikit melelahkan.

Secara garis besar, ‘Fantastic Beasts: The Crimes of Grindelwald’ mengisahkan Newt Scamander (Eddie Redmayne) dan Albus Dumbledore yang mencoba menghentikan ambisi Gellert Grindelwald (Johnny Depp) untuk menguasai dunia.

‘Fantastic Beasts: The Crimes of Grindelwald’ cukup menyenangkan untuk ditonton dan punya banyak momen yang mengingatkan rasa cinta kita pada dunia sihir Harry Potter.

Sayang, film ini belum mampu membuat kita mencintainya. Semoga lebih baik di film ketiganya nanti.

Baca juga:

Batok.co: Berita musik dan gaya hidup terkini.